Memahami Teori Dramaturgi Erving Goffman dalam kehidupan

 

Nama                   : Teguh Bashori

NIM                     : 20107020002

Mata Kuliah         : Teori Sosiologi Modern A

Dosen Pengampu : Bapak BJ.Sujibto,M.A.

 






Memahami Teori Dramaturgi Erving Goffman dalam kehidupan

Erving Goffman adalah seorang sosiolog lahir di Alberta,Kanada 11 Juni 1992.Merupakan tokoh yang berperan besar dalam perkembangan sosiologi Amerika Moden.Erving Goffman memperkenalkan konsep dramaturgi.Dramaturgi berasal dari bahasa Inggris dramaturgy yang berasal dari kata drama yang berarti seni teknik  drama dalam bentuk pertunjukan teater.

Dalam jurnal dramaturgy theory dijelaskan dramaturgi adalah sebuah sandiwara kehidupan manusia.Menggambarkan situasi individu dalam berinteraksi dalam kehidupan.Konsep dramaturgi Goffman ini mengimplementasikan kehidupan yang memiliki dua sisi yaitu saat di khalayak umum dan saat sendiri.Merupakan sebuah pandangan tentang kehidupan sebagai alur cerita drama menjelaskan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari manusia.

Manusia di ibaratkan sedang memainkan perannya di sebuah panggung pertunjukan yang didalamnya terdapat panggung depan dan panggung belakang.Tanpa disadari manusia dalam berinteraksi selalu mengalami perubahan dan kebaruan.Di dalam dramaturgi tidak berfokus pada apa yang orang lain ingginkan melainkan bagaimana mereka melakukannya dengan dasar dari teori dramaturgi ini ketika manusia berinteraksi dengan individu lainnya.Maka akan terbentuk suatu keingginan bagaimana mengolah pandangan dan tindakan akan tumbuh pada orang lain terhadap dirinya.

Menurut  Goffman individu akan menampilkan perannya atau sebagai alurnya akan menampilkan perannya sesuai dengan peran yang diberikan kepadanya.Dalam kehidupan drama ini manusia akan menunjukkan suatu pertunjukan kepada orang lain agar bisa membuat orang lain terkesan dengan dirinya.

Untuk mengimplementasikan Teori Dramaturgi dalam kehidupan.

Saat ini sangat relevan jika dikaitkan dalam kehidupan sehari-hari.Contohnya bagaiamana seorang mahasiswa mengikuti kegiatan belajar di kampus dan mengikuti beberapa unit kegiatan mahasiswa.Maka ketika akan pergi ke kampus atau fasilitas lainnya di kampus seseorang harus menyesuaikan diri dengan lingkungannya sebaik mungkin.

Ketika belajar di kampus maka harus membawa alat tulis,minum dan laptop.Berpakaian yang layak maka sikap seperti ini dinamakan dramaturgi.Alat dan persiapan buku,pena,laptop ini digunakan untuk menunjang perkuliahannya.

Seorang mahasiswa ini sedang berinteraksi dan menghadapi lingkungan sosial di masyarakat kampus.Kehidupan di kampus ini menjadi obyek panggung depan.Namun ketika sedang tidak kuliah di tempat kos,kontrakan ataupun di halaman rumahnya individu akan berbeda dengan panggung depannya tadi.Keadaan ini dinamakan di balik panggung.Mahasiswa ini sebagai individu akan lebih rileks dan santai menjadi dirinya sendiri saat berada di belakang layar. berbeda antara di kehidupan formalnya dan santai nya.

Sehingga perlunya memahami teori dramaturgi  bagi kita untuk bisa memposisikan diri kita dimana.Kita akan lebih bijak serta memhami bagaimana berpenampilan ketika bertemu dengan orang lain dan memahami situasi nilai dan norma harus diterapkan.

Dalam teori dramaturgi ini juga dijelaskan bahwa kita tidak boleh menilai sembarangan penampilan seseorang dengan menilainya sebelah mata.

Sumber referensi : Analis Konsep Dramaturgi Erving Goffman dalam Pola Penggunaan Ruang Publik Kafe oleh mahasiswa .Skripsi III .2016

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Memahami Teori Pilihan Rasional James Samuel Coleman

konflik sosial pandangan Ralf Dahrendorf